Menentukan Jenis Diatome Dengan Cara Destruksi Asam Pada Air Sungai Bingai Kabupaten Langkat Pada Tahun 2022

Penulis

  • Ibnu Arizona Siregar Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Medan
  • Asan Petrus Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Medan
  • Abdul Gafar Parinduri Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara Medan

DOI:

https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i3.2845

Abstrak

Korban mati tenggelam hampir selalu didapati dari waktu ke waktu. Ini tidak mengherankan karena di sekeliling kita ada selokan, sumur, kolam, sungai, danau atau laut, bahkan ember berisi air atau bak kamar mandi. Banjir bukan hal yang jarang terjadi, baru saja kita menghadapi korban mati tenggelam dalam jumlah ratusan ribu orang akibat gelombang Tsunami.  Pemeriksaan korban yang diangkat dari air di luar musim banjir atau bencana, adalah kematian yang diragukan sebagai peristiwa pembunuhan. Penting sekali penentuan apakah korban masih hidup waktu masuk ke air atau sudah mati baru ditenggelamkan.Diatom sebagai alat bantu diagnostic untuk menginvestigasi kasus tenggelam perlu diperiksa untuk mengetahui lokasi tempat tenggelamnya mayat sebelum meninggal, dengan cara membandingkan diatom yang terdapat   di tubuh korban dengan diatom air tempat mayat tersebut ditemukan atau diduga sebagai tempat mayat tenggelam.Jenis penelitian dilakukan secara diskriptif analitik yaitu untuk mengetahui jenis diatom pada sungai Bingai di Kabupaten Langkat  dalam membantu menentukan TKP korban tenggelam. Penelitian ini dilaksanakan di sungai Bingai. Populasi penelitian adalah diatom di sungai Bingai  yang ada di Kabupaten Langkat. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah air sungai tersebut.penelitian ini jenis diskriptif yaitu untuk mengetahui jenis diatom pada sungai Bingai  tahun 2022  dengan pengambilan sampel air sungai pada bagian Hulu, Tengah dan Hilir, kemudian dilakukan perlakuan secara destruksi asam, lalu disentrifuge dan kemudian dilihat dibawah mikroskop.Mendapatkan berbagai jenis diatome yang dilaporkan dalam bentuk table gambar serta tabulasi profil diatome berdasarkan bentuk yang dijumpai masing-masing stasiun.didapatkan berbagai jenis diatome dan Bentuk- bentuk diatom pada masing-masing stasiun.

Referensi

Yunus F. Tenggelam dan Permasalahannya. Jurnal GERAI. 2007: 4-7.

Punia RK. Case Report, Diatoms : Role in Drowning. J Indian Acad Forensic Med. 2011. 33(2) : 184-186

Ni Made S, I Ketut J, Adelina AP. Variasi Spesies Diatom pada Tipe Perairan Berbeda untuk Kepentingan Forensik sebagai Petunjuk Kematian Akibat Tenggelam. Bali : Jurnal Biologi FMIPA Universitas Udayana [diunduh Maret 2015]. Available from : https://ojs.unud.ac.id.

Petrus A. Menentukan jenis diatom sungai Deli dan Badera pada stasiun Hulu, Tengah dan Hilir dengan cara destruksi asam- diterbitkan: USU Repositori. 2012. (https://docplayer.info/59407464-Hasil-penelitian-menentukan-jenis-diatom-sungai-deli-dan-sungai-badera-dr-asan-petrus-ikf.html)

Edwin PL; Petrus,Asan;Parinduri,Abdul Gafar; Determining the Types of Diatome Padang River and Bahilang River in Tebing Tinggi City: International Journal of Scientific and Research Publications, vol.10, Issue 1, January 2020, p.376-380;

Hendri Meirialdi Saputra,Asan Petrus, Gafar Parinduri; Determine the Type of River Diatoms Destruktif Asam Seikambing and Sulang Saling in Medan City; International Journal of Scientific and Research Publications, vol.10, Issue 2, February 2020, p.381-385;

Amalan Surya Hutabarat, Asan Petrus,Nasib Mangoloi Situmorang; Determine the Type of Diatoms in the Batangtoru River and Parsariran River in Tapanuli Selatan Regency by means of Acid Destruction; International Journal of Scientific and Research Publications, vol.10, Issue 1, January 2020, p.372-375;

Novriandi Syahputra, Asan Petrus. Determining the type of Diatome in the Lau Seruai River in Patumbak District by Acid Destruction in 2022, journal of Medical Care Researach and Review, vol.5 no.7 (2022), p.1251-1256

Gani, Husni. Tenggelam (Drowning): dalam : Ilmu Kedokteran Forensik. Bagian Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Padang : Erlangga. Jakarta. 2002 : 85-92.

Maneul dkk. Automatic screening and multifocus fusion methods for diatom identification. Republik Ceko. 2009: 124-135

Amri A. Rangkaian Ilmu Kedokteran Forensik. Bagian Kedokteran Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran USU. Medan : Percetakan Ramadhan .2007 Ed 2 (3) : 129-133.

Reece Jane B dan Lawrence G. Mitchell. Biologi . Terjemahan Mahameru Jakarta. 2003 : 127-131

Teddesh C.G et.al. Forensic Medicine. W.B Saunder Company. London. 1977: 330-341.

Yeanny MS. Komunitas Fitoplankton sebagai Bioindikator kualitas air sungai Belawan. USU Medan. 2011 :25-28.

Munim Idris A, Legowo AT. Penerapan Ilmu Kedokteran Forensik dalam Proses Penyidikan. Jakarta : Penerbit Sagung Seto. 2008 (1): 83-84

M.G Forero et at. Analysis and screening of diatoms by Shape from Contour. Spanyol. 2009: 210-226

Mulyanto HR. Sungai : Fungsi dan Sifat-Sifatnya. Yogyakarta : Graha Ilmu. 2007: 9-15

Simanjuntak M. Pengaruh Suhu, Salinitas dan Silikat Terhadap Kelimpahan Fitoplankton di Perairan Digul Laut Arafura, Jurnal ISSN Lingkungan Hidup Jakarta. 2007: 14-19.

Baker. Jeffery J and Garland E.Allen. The Study of Biology. Addison –Wesley Publishing Company. New York. 1982: 91-121.

Campbell. Neil dkk. Biologi. Jakarta :Penerbit Erlangga. 2003 : 81-90. Camps, E. et al. Operational Deaths and Complications (Including Those 21. Under Anaesthesia). In : Gradwohl’s Legal Medicine Third Edition, Great Britain. 1976: 347-398.

Mader Sylvia S. Biology. New York : Higher Education. 2007:65-71.

Sancetta C. Processes Controling The Accumulation of Diatoms in Sediment. Norwich. University of East Anglia. 1989.

Sastroemarwoto I dkk. Pola – Pola Kehidupan Dalam Air. Jakarta :Gramedia. 1990:73-75;7

Unduhan

Diterbitkan

10-05-2023

Cara Mengutip

Arizona Siregar, I., Petrus, A. ., & Gafar Parinduri, A. . (2023). Menentukan Jenis Diatome Dengan Cara Destruksi Asam Pada Air Sungai Bingai Kabupaten Langkat Pada Tahun 2022. Journals of Ners Community, 14(3), 524–534. https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i3.2845

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama