DANA123, https://epusluh.bppsdmp.pertanian.go.id/epusluh2024/public/thailand/, https://epusluh.bppsdmp.pertanian.go.id/epusluh-ci4/public/dgacor/, RAJAINDO, RAJAINDO, RAJAINDO, RAJAINDO, Slot Thailand, https://dinkes.butontengahkab.go.id/slot-thailand/ @article{Imam_2020, title={MI IMPLEMENTASI PROGRAM PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK) RELIGIUS PADA MANAJEMEN SEKOLAH DI SDN GUNUNG KEMBAR KECAMATAN MANDING KABUPATEN SUMENEP: Pendidikan Karakter, Religius, Manajemen Sekolah.}, volume={3}, url={https://journal.unigres.ac.id/index.php/jemal/article/view/1544}, abstractNote={<p>Pendidikan menjadi motor penggerak untuk menanamkan karakter. Kasus amoral menunjukkan ada kegagalan dalam menumbuhkan manusia yang berkarakter. Sebagai solusi dalam implementasi pendidikan karakter, semua komponen harus dilibatkan, saling mendukung dan menfasilitasi. Penelitian ini mengkaji implementasi program penguatan pendidikan karakter dan bertujuan untuk; 1) Mendeskripsikan budaya sekolah di SDN Gunung Kembar Kec. Mading Kab. Sumenep; 2) Mendeskripsikan implementasi program penguatan pendidikan karakter religious pada manajemen sekolah di SDN Gunung Kembar Kec. Manding Kab. Sumenep; 3) Mendeskripsikan factor pendukung dan penghambat implementasi program penguatan pendidikan karakter religious pada manajemen sekolah di SDN Gunung Kembar Kec. Manding Kab. Sumenep. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif, jenis penelitian studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis datanya menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini antara lain; 1) Budaya sekolah antara lain upacara bendera, doa bersama, pentas seni, shalat berjamaah, pembiasaan kejujuran, disiplin baik bagi guru dan siswa, kebiasaan lima S, budaya sehat, religius dan budaya baca; 2) Implementasi program penguatan pendidikan karakter religius pada manajemen sekolah mengambil bentuk kegiatan ibadah seperti shalat berjamaah, tadarrus, menghafal juz 30, dan pembinaan akhlak; 3) Faktor pendukung implementasi penguatan pendidikan karakter religius ini terdiri dari partisipasi guru, team work dan kepemimpinan kepala sekolah serta partisipasi orang tua siswa, sedangkan faktor penghambat berupa minimnya pengawasan dari guru serta belum adanya penguatan program khusus.</p>}, number={2}, journal={Journal of Education Management and Learning}, author={Imam, Mohammad}, year={2020}, month={Des} }