Hubungan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Dengan Loyalitas Pelanggan: Systematic Review
DOI:
https://doi.org/10.55129/jnerscommunity.v13i6.2376Abstrak
Industri pelayanan kesehatan atau rumah sakit merupakan salah satu industri sektor publik yang tumbuh dengan cepat. Persaingan bisnis jasa pelayanan rumah sakit semakin kompetitif akibat pengaruh dampak globalisasi, kemajuan informasi dan regulasi pemerintah. Kegiatan pemasaran di era bisnis merupakan faktor yang penting untuk mempertahankan dan mengembangkan usaha. Semakin tinggi tingkat persaingan dalam bisnis, mengharuskan pihak manejemen untuk melakukan inovasi dalam mempertahankan pelanggan-pelanggannya. Kegiatan ini untuk menciptakan pelanggan yang loyal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan bauran pemasaran dengan loyalitas pelanggan. Penelitian ini menggunakan metode Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta Analyses (PRISMA) yang merupakan metode berbasis bukti untuk melakukan tinjauan sistematis. Hasil dari 6 penelitian yang dikaji, variabel harga berkorelasi positif kuat dalam mempengaruhi loyalitas pasien rumah sakit. Ternyata tidak semua dari 7 elemen bauran pemasaran akan selalu mempengaruhi loyalitas pasien terhadap rumah sakit. Ditemukannya pada semua hasil penelitian, bahwa elemen bukti fisik dari bauran pemasaran memberikan pengaruh terhadap loyalitas pasien terhadap rumah sakit, memberikan pertimbangan yang sangat penting bagi rumah sakit. Pada hasil penelitian yang dikaji, elemen harga dan promosi lebih bisa memberikan pengaruh terhadap loyalitas pasien dibanding produk, petugas, proses, dan tempat. Bauran pemasaran memberikan pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pasien, tidak semua dari 7 elemen bauran pemasaran akan selalu memberikan pengaruh
Referensi
AH, A. Y., Indar, I., & Arifin, A. (2014). Hubungan Antara Bauran Pemasaran Dengan Loyalitas Pasien Di Rawat Inap Rsud Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 10(2), 117–123. https://journal.unhas.ac.id/index.php/mkmi/article/view/503
Arismen, D. (2019). Srategi Bauran Pemasaran Pelayanan Kesehatan RSD Kol. Abundjani Bangko di Era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 5(2), 97–103. https://doi.org/10.7454/arsi.v5i2.3173
Bahari, C., & Siaga, A. R. (2018). Pengaruh Strategi Bauran Pemasan Terhadap Loyalitas Pasien Di Rumah Sakit Petrokimia Gresik. Jurnal Fakultas Ekonomi, 07(1), 10–27.
Undang - Undang RI No. 44 tentang Rumah Sakit, (2009).
Irmawati. (2015). Manajemen Pemasaran di Rumah Sakit, Buku Ajar: Pedoman Praktis. Institut Ilmu Kesehatan – university Press.
Undang-Undang No. 36, (2009).
Mahyardiani, R. R., Hartoyo, H., & Krisnatuti, D. (2020). Menguji Kepuasan Dan Loyalitas Pasien Rsia Budi Kemuliaan Menggunakan Bauran Pemasaran. Jurnal Aplikasi Bisnis Dan Manajemen, 6(1), 1–13. https://doi.org/10.17358/jabm.6.1.1
prasetyo kusumo, mahendra. (2016). Pengaruh Faktor Bauran Pemasaran Terhadap Loyalitas Pasien Rawat Inap RS PKU Muhammadiyah Bantul. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit, 5(2), 107–111. https://doi.org/10.18196/jmmr.5113
Putu, N. and Wahyuni, S. (2019). Analisis Produk Layanan Rawat Inap di RSUD Wangaya Denpasar Berdasarkan STP ( Segmenting , Targeting , Positioning ) dan 4 P. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 6, 21–24.
Rahmawati. (2018). Analisis Produk Layanan Rumah Sakit dalam Lingkup Bauran Pemasaran Analysis of Hospital Service Products in Scope of Marketing Mix. Jurnal ARSI, 5, 37–41.
Rengkuan, S. R., Tilaar, C., & Kandou, G. D. (2015). Hubungan Antara Persepsi Pasien Umum tentang Bauran Pemasaran Jasa dengan Loyalitas Pasien di Instalasi Rawat Jalan RS Advent Manado. Jikmu, 5(1), 8–20.
Rinaldi, E. A. (2018). Analisis hubungan bauran pemasaran terhadap loyalitas pasien di Unit Pelayanan Rawat Jalan Rumah Sakit Kartini tahun 2018. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 8(2), 1–14. http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/296
Sahetapy, J. P. (2013). DIFERENSIASI PRODUK, STRATEGI MEREK, PENGARUHNYA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MEUBEL UD SINAR SAKTI MANADO. Jurnal EMBA, 1(3), 411–420.

